Pengertian Zuhud

Bagi kaum Sufi dunia dan kesenangan itu adalah sumber dari kemaksiatan dan dosa untuk itu bagi seorang sufi melakukan Zuhud adalah suatu keharusan. Zuhud artinya adalah Meninggalkan segala urusa keduniaan dan kesenangan karena yang dipikirkan dan dikerjakan adalah segala hal yang berkaitan dengan alam akhirat.

Zuhud terhadap dunia berarti meninggalkan segala hal yang berkaitan dengan keduniaan seperti harta benda, jabatan, harga diri, kedudukan, status dan segala kesenangan dunia. Karena itu seorang Zahid (yaitu orang yang menjalanka Zuhud) akan mengabaikan segala hal yang berkaitan dengan kesenangan dunia.

Seorang zahid akan sering berpuasa dan makan pun hanya untuk bertahan hidup, bukan hidup di dunia ini hanya untuk makan. akan suka bersedekah dan beramal atas apa yang dimilikinya, Tidak akan membiarkan orang lain terluka dan kelaparan. Lebih baik diri sendiri yang kelaparan daripada melihat orang lain atau tetangga yang kelaparan.

Dalam dunia tasyawuf, Zuhud artinya menjadikan hati yang tidak tertarik dengan kesenangan duniawi, Mereka akan beranggapan bila kesenangan dunia adalah nilai yang tiada artinya, tiada yang lebih penting daripada amal baik untuk kebahagiaan di akhirat.

hal ini sangat sesuai dengan Firman Allah SWT di dalam Alquran Surat An Nisa : 77 yang artinya :

Katakanlah : Bahwa kesenangan di dunia ini hanya sementara dan Akhirat lebih baik untuk orang orang yang bertakwa karena kamu tidak akan dianiaya sedikit pun (An Nisa : 77)

Semoga hal ini bisa menjadikan pelajaran untuk kita semua agar selalu mementingkan kepentingan Akhirat daripada urusan dunia yang hanya sementara. Mari senantiasa kita terus beramal dan bersedekah kepada sesama, dan update terus info dan artikel terbaru hanya di Infoting